Rabu, 01 Agustus 2012
Latar Belakang KIR SMAN 1 Bungoro
Latar Belakang
Berawal dari minat bersama untuk membuat sebuah karya ilmiah dan untuk menghidupkan kembali organisasi KIR di SLTA yang telah lama hilang khususnya di SMAN 1 Bungoro. kami segenap siswa siswi SMAN 1 Bungoro yang memiliki minat untuk berkarya dalam bidang sains teknologi bersama-sama membangun organisasi ini secara amatir untuk dapat bersatu mengumpulkan gagasan atau ide yang berlandaskan teori fisika kimia untuk diwujudkan dalam sebuah karya ilmiah yang dapat dibanggakan untuk diri sendiri pada khususnya dan nama baik sekolah pada umumnya. KIR juga kami bentuk untuk menjadi suatu organisasi forum sains yang dimana kami disini saling bertukar ilmu pengetahuan untuk menambah wawasan yang sebelumnya kami dapatkan lewat membaca buku dan browsing internet yang kami jadikan sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan eksperimen sains. Dalam organisasi KIR SMANBO juga rencananya kami bentuk menjadi forum suara sains yang kami sebut FORKIR SMANBO alias Forum kelompok ilmiah remaja SMAN 1 Bungoro. Forum Kelompok ilmiah Remaja SMAN 1 Bungoro adalah tempat teman-teman KIR dan diluar daripada KIR berbagi ilmu pengetahuan dan debat tentang sains dan teknologi.
KIR adalah kelompok belajar yang menggabungkan konsep belajar klasikal dengan konsep penelitian langsung dan tukar fikiran. Selain belajar teori, anggota KIR juga melakukan percobaan, dalam bentuk research and development. Konsep ini merupakan pengembangan sistem Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan atau disingkat dengan PAKEM, sehingga siswa SMAN 1 Bungoro yang tergabung dalam KIR lebih cerdas, aktif, kreatif dan inovatif. Anggota KIR juga diharapkan kedepannya dapat menjadi tenaga ahli di Indonesia yang mencintai pekerjaannya layaknya seorang ilmuwan dalam berbagai bidang sains lewat penelitian, percobaan dan pengembangan berkelanjutan.
Visi & Misi kami
Dalam memasuki era globalisasi ini, kita dibawa dalam kemajuan di berbagai aspek. Salah satunya adalah dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam hal ini kemajuan tidak dapat diikuti siswa jika sebelumnya tidak diwadahi dalam suatu komunitas. Diharapkan wadah ini menjadikan wadah untuk melahirkan sumber daya manusia yang kompetitif. Melihat hal tersebut KIR sebagai sebuah organisasi baru memiliki visi dan misi yang nantinya dapat dijadikan landasan kerja kedepan kelompok kami untuk mengimbangi kemjuan tersebut. Visi dan misi ini kami sesuaikan dengan fungsi dari KIR itu sendiri. Berikut ini adalah visi dan misi kami :
VISI
Menjadi organisasi yang unggul dan terdepan dalam pendidikan ekstrakulikuler yang inovatif dan adaptif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terapan dan mewujudkan suasana ilmiah kedalam Organisasi, mengembangkan sikap ilmiah, kejujuran, kepekaan dan kemampuan dalam memecahkan masalah secara ilmiah, serta meningkatkan kompetensi untuk mengembangkan diri dalam kehidupan, baik bagi anggota KIR khususnya maupun warga SMAN 1 Bungoro umumnya dengan berlandaskan pada Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). dan menjadikan KIR sebagai organisasi ekstrakurikuler yang memiliki kemampuan,peran dan komitmen yang kuat dalam mengembangkan potensi siswa di bidang Ilmu Pengetahuan Teknologi dan kegiatan ilmiah.
Arti dari visi diatas KIR SMAN 1 Bungoro, ingin mengembangkan kompetensi yang dimiliki anggotanya khususnya dalam bidang perekayasaan karya ilmiah dan bidang karya tulis ilmiah, hingga akhirnya dapat meraih prestasi dalam bidang tersebut dimana seluruh upaya tersebut kami lakukan dalam ruang lingkup sekolah kami SMAN 1 Bungoro.
Untuk mewujudkan visi yang telah dirumuskan. Maka visi tersebut kami aktualisasikan dalam misi-misi KIR SMAN 1 Bungoro. Misi tersebut antara lain:
MISI
1. Menumbuhkembangkan potensi kreatif dalam kegiatan keilmuan
2. Meningkatkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dengan banyak melakukan eksperimen guna membuat suatu inovasi dibidang IPTEK.
3. Meningkatkan minat baca dan menulis karya ilmiah, dan rasa ingin tahu terhadap gejala-gejala alam dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
4. Meningkatkan kegiatan –kegiatan berbasis ilmiah
5. Menjadikan wadah dalam mengekspresikan diri
6. Meningkatkan rasa silahturahmi, kebersamaan dan kekeluargaan.
7. Melaksanakan budaya senyum, salam, sapa, sopan, dan santun (5S) untuk meningkatkan rasa kebersamaan dan kekeluargaan.
8. Memperluas sosialisasi dan komunikasi diri yang positif
9. Menyeimbangkan perkembangan IPTEK di dalam dan luar SMAN 1 Bungoro
10. Membangun citra sekolah di bidang Karya Tulis Ilmiah dan Karya Ilmiah Terapan
11. Membangkitkan semangat siswa untuk berorganisasi
12. Membangun sekolah yang berwawasan lingkungan
13. Melaksanakan penelitian terapan dan menyebarluaskan hasilnya untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk membangun Khazanah Ilmu dan Pendidikan di Indonesia.
14. Mengembangkan budaya berfikir dan bertindak kreatif
15. Membina disiplin diri melalui kegiatan penelitian di lingkungan sekolah dan masyarakat.
16. Mengembangkan kemampuan dalam mengkomunikasikan hasil penelitian melalui karya tulis dan presentasi karya.
17. Memberdayakan masyarakat sekolah untuk mewujudkan budaya ilmiah di lingkungan sekolah dan masyarakat.
18. Meningkatkan motivasi siswa untuk menemukan hal-hal baru yang bermanfaat.
19. Mewujudkan suasana yang konduktif untuk memacu prestasi siswa-siswi melalui kegiatan yang kompetitip
20. Membangun karakter peneliti bagi semua anggota KIR (pintar,baik,berani).
Dari logo diatas terdapat 3 sub orbital yang menyatakan bahwa didalam organisasi KIR SMANBO terdapat 3 jurusan yang tidak terpaku pada siswa kelas IPA saja, melainkan pada siswa SMAN 1 Bungoro yang memiliki minat untuk turut serta dalam berkarya di bidang sains. Karena sains tidak hanya berpatok pada anak cerdas melainkan anak yang memiliki minat dan keingintahuan di bidang sains, hal ini dapat dibuktikan sebelum logo kelompok ilmiah remaja SMAN 1 Bungoro (KIR) dirilis kami (anggota KIR) tergabung dari berbagai jurusan yang ada di SMAN 1 Bungoro yaitu IPA, IPS, dan BAHASA yang meminati ilmu pengetahuan sains dan teknologi. Dari ketiga jurusan itulah kami rangkum menjadi kesatuan orbital yang kami artikan dalam organisasi kelompok ilmiah remaja SMAN 1 Bungoro.
Adapun maksud dari setiap warna orbital adalah warna biru muda mewakili jurusan Bahasa warna merah mewakili jurusan IPA dan orbital warna hijau mewakili jurusan IPS. Dari logo tersebut dapat kita lihat pada gambaran ketiga jurusan saling berikat dan menyatu dalam satu wadah yang kami sebut KIR. Didalam logo juga terdapat gambar tabung elmeyer yang mewakili bidang kimia yang maknanya adalah bahwa didalam organisasi KIR membahas tentang kimia yang saling berkaitan dengan fisika. Dimana gambar orbital adalah penggambaran dari sains fisika yang didefinisikan KIR SMAN 1 Bungoro bergelut dalam dunia sains fisika dan kimia sebagai landasan teori/dasar pemikiran untuk membuat sebuah karya ilmiah yang inovatif dan menyenangkan. Lalu pada dasar logo kami beri warna dasar hitam yang melambangkan KIR memiliki tekad dan keyakinan penuh untuk menggeluti dunia sains dan memiliki jiwa layaknya seorang peneliti yang pantang menyerah dan rela untuk berkorban. Dan pada bagian atas dan bawah logo terdapat tulisan yang memperjelas maksud dari lambang tersebut yang dimana KIR adalah singkatan dari Kelompok Ilmiah Remaja (yang terdapat pada bagian atas logo), dan pada bagian bawah logo terdapat tulisan SMAN 1 Bungoro yang berarti adalah tempat dimana organisasi ini berada. Dan adapun maksud dari warna biru muda pada bagian dasar tulisan mengartikan bahwa anggota KIR SMAN 1 Bungoro sebagai generasi penerus bangsa sudah saatnya melakukan gerakan pembaharuan melalui peningkatan intelektualitas serta kreatifitas pada diri sendiri dan menjadi seorang pribadi yang merasa memiliki tanggung jawab akan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia melalui penelitian yang meliputi percobaan dan pengembangan hasil karya ilmiah. Lalu pada logo diatas juga terdapat gambar padi yang menguning dan kapas yang melambangkan kemakmuran bagi SMAN 1 Bungoro.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar